Menjadi penulis, tidak berarti
selamanya kita tahu apa yang harus ditulis. Tidak selamanya pula kita
bersemangat menulis. Ada kalanya kita merasa buntu. Ada kalanya kita kehilangan
semangat menulis.
Jika hal itu terjadi pada Anda, mungkin Anda perlu berhenti sejenak dan membaca
kutipan inspirasional berikut ini. Siapa tahu bisa membantu mengembalikan
semangat Anda dalam menulis.
1. Temukan tujuan dalam menulis. Tanpa alasan menulis yang baik, Anda
tidak akan bersemangat menulis. "Temukan alasan mengapa Anda harus
menulis; Lihatlah apakah dia telah mengakar dalam hatimu; Katakan pada dirimu
bahwa Anda lebih baik mati daripada dilarang menuliskannya." ~ Rainer
Maria Rilke.
2. Jika lelah atau malas, lakukanlah perlahan-lahan. "Jika ditanya,
'Bagaimana Anda menulis?' Saya akan menjawab, 'Satu demi satu kata.' ~ Stephen King.
3. Ada penulis yang berhenti menulis karena merasa harus menunggu
inspirasi datang. "Anda tidak bisa menunggu inspirasi. Anda harus
mengejarnya dengan pemukul." ~ Jack London.
4. Ide dapat kita peroleh dari banyak hal. "Anda mendapatkan ide dari
mengkhayal. Anda mendapatkan ide dari rasa bosan. Anda mendapatkan ide setiap
saat. Perbedaan penulis dengan orang biasa adalah kita sadar saat kita
melakukannya." ~ Neil Gaiman.
5. Carilah inspirasi dari buku. "Baca, baca, baca. Baca semuanya
–sampah, klasik, bagus dan jelek, dan lihat bagaimana mereka melakukannya. Sama
seperti tukang kayu yang baru belajar. Baca! Anda akan menyerapnya. Kemudian
tulis. Jika bagus, Anda akan mengetahuinya. Jika tidak, lempar saja keluar
jendela." ~ William Faulkner.
6. Kadang, kita enggan menulis karena takut melakukan kesalahan.
"Indahnya menulis adalah Anda tidak harus melakukannya dengan benar saat
pertama kali, tidak seperti bedah otak, misalnya." ~ Robert Cormier.
7. Atau bisa jadi kita berhenti menulis karena kita tidak percaya pada
kemampuan kita. Karena itu, kita perlu percaya pada diri kita sendiri.
"Percayalah pada dirimu sendiri, karena akan ada masanya dalam bisnis ini
(penerbitan) di mana hanya Anda yang bisa melakukannya. Biasanya, penulis
dengan ciri khas yang kuat sulit mendapatkan pengakuan pada awal karirnya,
karena penulis dengan ciri khas yang kuat kadangkala membuat para editor gugup.
Namun pada akhirnya, hanya mereka yang kuat yang bertahan." ~ Jayne Ann
Krenz.
8. Pahami bahwa hidup adalah risiko. Begitu juga dalam menulis.
"Masalahnya adalah jika Anda tidak mengambil risiko, Anda mendapati risiko
yang lebih besar lagi." ~ Erika Jong.
9. Jangan menyerah dalam menulis. "Ini adalah masalah stamina, jadi
jangan putus asa jika Anda menemui gang buntu dan harus memulai dari awal, atau
jika Anda menerima surat penolakan lagi. Semua penulis sukses pernah menjalani
itu, namun mereka terus menulis dan tidak menyerah hingga tercapai tujuan
mereka." ~ Tim Maleeny.
10. Dan yang terakhir, "Cintai apa yang Anda lakukan dan lakukan apa
yang Anda cintai. Jangan dengarkan perkataan orang lain yang melarang Anda.
Lakukan apa yang ingin Anda lakukan, apa yang Anda cintai. Imajinasi haruslah
menjadi pusat hidupmu." ~ Ray Bradbury.
Sumber : Republika.co.id
Dyah Rinni
Penulis dan trainer dalam menulis. Pemenang 2 Lomba Menulis Romance Penerbit
Qanita 2012. Hubungi Dyah melalui akun twitter: @deetopia atau
dyah.utami@gmail.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Jika tulisan ini bermanfaat tolong dikomentari yach.....