Soraya Abias
|
Muhammad SAW
|
Sobat muda... tanggal 28 april yang lalu, Indonesia di
bikin geger dengan konser Boy Band asal Korea Selatan yang Booming dengan
lagunya Bonamana. Ada yang bisa menebak siapa mereka ?? Yupz… SUPER JUNIOR, sembilan
cowok ganteng-ganteng, khas kulit putih serta suara indah mempesona dengan
gerakan tubuh yang enerjik membuat mata tak berkedip melihat mereka.
Konser
SUJU (panggilan akrab) di Indonesia disambut antusias oleh kawula muda
negeri ini. Bahkan banyak para fans “suju” yang takut gak kebagian tiket dan
rela berbondong-bondong ke Hotel Twin Plaza sejak 6 april 2012 lalu untuk antri
tiket, padahal penjualan baru di mulai pada tanggal 7 april 2012. Mereka rela
merogoh kocok ratusan ribu bahkan jutaan rupiah untuk melihat aksi idola mereka di atas
panggung. Barangkali, ada sebagian para remaja putri yang merengek-rengek sama
ortunya agar bisa dibelikan tiket “SUJU”. Bukan hanya SUJU saja, konser Justin Bieber
tahun lalu juga heboh banget, sampai-sampai ada fans justin yang menangis
terisak-isak gara-gara gak bisa masuk melihat idolanya beraksi.
Sobat muda… kira-kira kenapa ya SUJU, Justin Bieber,
dan teman-teman mereka begitu digemari ? sampai-sampai penjualan tiket mereka
laris manis terjual bak
kacang goreng. Apa mereka para fans sudah mengenal betul idola mereka ? apa
agama idolanya? sholat apa nggak? Perilaku sehari-hari ? mereka hidup tenang
atau nggak? Dekat dengan miras atau narkoba nggak? OK… mereka sukses hidup
didunia, tapi diakhirat nanti? Hayoo… bisa jawab ?? Sobat muda… inilah namanya
krisis idola. Mengidolakan sesuatu hanya dilihat dari kulit
luarnya saja tanpa menilik dalamnya.
Sekarang kita cari tahu apa sih idola itu ? menurut
Oxford Advanced Learner’s Dictionary idola adalah: 1) a person or thing that is
greatly loved or admired artinya seseorang yang sangat dicintai atau dihargai, 2) … an image of a
God, often carved in stone or wood and used as an object of worship artinya
suatu citra Tuhan seringkali dipahat diatas batu atau kayu dan digunakan
sebagai obyek penyembahan. Nah… sudah tahukan arti idola ?
O.. iya, kita
juga harus tahu lho akal-akalan orang yang ingin menjauhkan kita dari islam.
Kita harus waspada nih.. Samuel Swiemer, seorang orientalis barat pernah
menyatakan dalam konferensi para missionaries tahun 1935 “misi utama kita
adalah mengeluarkan seorang muslim dari islam supaya tidak punya hubungan
apa-apa dengan TuhanNya, sehingga ia tidak punya ikatan akhlak sebagai pegangan
hidup umat islam. Tugas kalian adalah mempersiapkan generasi baru yang jauh
dari islam”. Ih… serem amatnya…
Lalu, kalau begitu… siapa dong yang mesti dijadikan
idola? Idola seseorang bisa dikatakan sebagai cermin pribadi seseorang, jika ia
mengidolakan seseorang yang sholeh, maka orang akan mengatakan ia juga soleh
begitu pula sebaliknya. Rasulullah SAW bersabda
اْلمَرْؤُ عَلَى دِيْنِ
خَلِيْلِهِ فَلْيَنْظُرْ أَحَدُكُمْ مَنْ يُخَالِلْ
Artinya,
“pribadi seseorang sesuai dengan din kekasihnya, maka lihatlah dengan siapa
kamu berkawan”
Rasulullah
Shallallahu ‘alaihi Wasallam bersabda:
Dari Anas bin Malik:
أَنَّ رَجُلاً سَأَلَ النّبََِيَّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَ سَلَّمَ
:" مَتَى السَّاعَةُ يَا رَسُوْلَ اللهِ ؟ قَالَ :" مَا أَعْدَدْتَ
لَهَا ؟" قَالَ :" مَا أَعْدَدْتُ مِنْ كَثِيْرِ صَلاَةٍ وَلاَ صَوْمٍ
وَلاَ صَدَقَةٍ وَلَكِنِّي أُحِبُّ اللهَ وَرَسُوْلَهُ" قَالَ :" أَنْتَ
مَعَ مَنْ أَحْبَبْتَ"
“Ada seorang laki-laki bertanya kepada Rosulullah,
kapankah hari kiamat itu ya Rosulullah? Rosulullah bertanya kepada orang
tersebut: “Apa yang telah engkau persiapkan untuknya? “Lelaki itu menjawab: Aku
tidak mempersiapkan untuknya dengan banyak sholat, puasa dan tidak pula banyak
shadaqah. Tetapi aku mencintai Allah dan Rosul-Nya. Maka beliau bersabda: “Kamu
akan dibangkitkan bersama siapa yang kamu cintai”.
Sobat muda…kata nabi Muhammad kelak
kita akan dibangkitkan dengan orang yang kita cintai. Jika kita begitu
mencintai suju dkk, berarti nanti kita akan dibangkitkan bersama mereka. Mau?
Untung-untungan kalau mereka kesurga, kalau ke neraka kita juga ikut-ikutan ke
neraka. Selamanya...
Bye
the way, siapa sih nabi Muhammad itu ? kenal gak ? atau
hanya kenal nama aja tapi gak kenal pribadinya ? hehe… ini secuil kisah
tingginya akhlak nabi…
Di
sudut pasar di Kota Madinah ada seorang buta yang setiap harinya selalu
meneriakkan Muhammad orang gila. Setiap hari ada orang yang menyuapkan makanan
ke dalam mulutnya. Suatu hari orang buta tersebut merasakan jika orang yang
menyuapinya kali ini bukanlah orang yang biasa menyuapinya. Berkatalah orang buta dan tua itu, “Kau bukanlah
orang yang biasanya menyuapiku, ke manakah gerangan orang yang biasa
menyuapiku.”
Orang
yang ada di hadapannya bertanya, “Bagaimana kau tahu aku bukanlah orang yang
biasa menyuapimu sedangkan engkau adalah orang yang tidak bisa melihat?” Orang
tua itu pun menerangkan, “Orang yang setiap harinya menyuapiku akan mengunyah
makanan itu lebih dahulu sebelum memasukkan ke mulutku karena ia tahu gigiku
sudah tidak kuat lagi mengunyah makanan.”
Orang
yang ada di hadapannya yang ternyata adalah Abu Bakar menahan tangis dan
bertanya kembali, “Tahukah engkau siapa yang biasa menyuapimu setiap hari?”
Orang
tua dan buta itu pun menggelengkan kepala. Abu Bakar barkata, “Orang yang
menyuapimu setiap hari adalah Muhammad yang biasa engkau caci maki dan sekarang
ia telah tiada.”
Betapa
terkejutnya orang tua itu mengetahui akan hal itu. Ia pun tersungkur menangis
dan seketika itu juga mengucapkan kalimat syahadat sebagai sebuah pengakuan
atas ke-Esa-an Tuhan dan kemulian
Sobat muda… begitu tinggi akhlak nabi, seorang yang
berhati lembut, tidak pernah membalas walaupun disakiti, seorang yang lebih
memilih hidup sederhana walaupun memegang tampuk
kekuasaan , yang hatinya tetap tawadhu’ walaupun sudah
dijamin masuk surga. Sobat… bisakah kita meneladani akhlak nabi ? Banyak hikmah
yang dapat kita petik dari hidup Rasulullah sebaliknya banyak hal yang sia-sia
kita dapati dari idola-idola yang fana itu. Sobat, mari saatnya kita
mengembalikan kembali arah kiblat kita untuk mencintai dan meneladani
Rasulullah sebagai uswatun hasanah.
Ini
ada sedikit tips meneladani akhlak nabi :
1. Mengkaji Al-Quran, akhlak nabi Muhammad adalah
Al-Quran. Al-Quran sebagai The Way of Life
2. Mengkaji hadits-hadits nabi, hadits memberikan
gambaran kepada kita akan akhlak nabi Muhammad yang mengagumkan
3. Mengkaji riwayat hidup sahabat nabi, karena para
sahabat selalu setia dan meniru nabi pada masanya.
4. Mengkaji buku-buku tentang sejarah nabi. Kita akan
mengenal perjuangan nabi dan dapat megambil hikmat yang mendalam
5. Mengikuti akhlak nabi yang kita ketahui dengan 3 M.
Mulai dari diri sendiri, mulai dari yang terkecil dan mulai dari sekarang !
Wama tawfiqi illa
billah
(Soraya Abias)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Jika tulisan ini bermanfaat tolong dikomentari yach.....