-->

SMS Gratis

Senin, 05 Desember 2011

Hidup Untuk Ibadah

By :Akhiarden KPK

Dan aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka mengabdi kepada-Ku.
(Adz Dzariyaat: 56)

Saudaraku,
Hadirnya kita didunia ini adalah untuk menyembah Allah SWT.Betapa lemahnya kita sebagai seorang hamba.Jantung,paru-paru,hati,peredaran darah,usus,lambung dan segala organ dalam tubuh kita sendiri kita tak punya kuasa untuk mengaturnya.Semunya bekerja berdasarkan perintah dari yang menciptakannya.Betapa bergantungnya kita kepada Allah SWT,dan sepantasnyalah kita tiada pernah sombong walau sedetikpun.Umur kita sampai saat ini juga merupakan kemurahan pemberian Allah SWT

Saudaraku,
Kenapa belum juga tergerak hati kita untuk kembali kepada Allah.Memantapkan azzam kita menjadi hamba pengabdi,yang selalu memberikan amal terbaik kepada sang pencipta.Semua energy yang kita miliki,hendaknya dipergunakan sebanyak-banyaknya untuk kemaslahatan perjalanan kita menuju ridhonya.Ketahuilah,perjalanan kita tak selamanya mulus.Selalau ada riak-riak yang menyebabkan perjalanan tersendat.Maka siapkan bekal sebanyak—banyaknya untuk hilangkan kepenatan dan kelelahan.Seorang hamba tiada pernah beristirahat mempersiapkan bekalnya,sebelum perjalanan yang panjang harus berakhir.

Sungguh merugi mereka yang mengisi hari tanpa beramal.Melewati hari tanpa ibada.Bukankah perjalanan kita akan berakhir.Maka bagaimana mungkin dalam perjalanan selanjutnya kita tak mempersiapkan bekal.

Ingat sahabat,kita bukan hewan dan tumbuhan,yang kehadirannya hanya didunia ini saja.Maka wajar kalau kerjaan mereka hanya makan,tidur dan kawin.Mereka tidak mempertanggungjawabkan apa yang mereka lakukan didunia ini.Sementara kita diberikan akal pikiran untuk mencapai kesempurnaan pengabdian.Betapa banyak kita temui mereka yang menjalani aktivitas kehidupan tak ubahnya aktivitas yang dilakukan binatang.Makan,minum,kawin.Roda kehidupannya senantiasa berputar dikisaran aktivitas itu.Tanpa aktivitas lain.Tanpa ibadah,tanpa amal,tanpa baca Qur’an,tanpa sholat,tanpa amal social dan tanpa aktivitas mengabdikan diri pada Tuhannya.

Sungguh menyedihkan,hidup yang singkat ini diisi dengan tidur-tiduran.Diisi dengan aktivitas keduniaan tanpa menyisakan sedikitpun aktivitas menjemput pundi amal untuk dibawa kenegeri akhirat.Bukankah akhirat itu kekal,tiada berakhir? Surga terlalu sayang dilewatkan dengan mengisi hidup tanpa amal.Maka selagi nafas masih dikerongkongan,mari beramal dengan penuh kesungguhan.Ada begitu banyak peluang amal yang Allah sediakan setiap harinya,yang sayang sekali untuk dilewatkan.Jangan jadi orang yang miskin di akhirat nanti karena ketiadaan bekal amal yang dibawa.Jangan sampai kita jadi orang yang menderita didunia dan terlempar keneraka.

Jadilah pribadi bahagia didunia,sentosa di surga.Lenyapkan segera riak-riak kemalasan.Lempar jauh-jauh kelalaian.Mari genggam surga dengan cinta pada sang pencipta.Rengkuh keridhoanNya dengan amal terbaik yang mampu kita persembahkan setiap harinya.Setiap perputaran waktu adalah masa dimana memutarkan amal-amal terbaik yang sanggup kita lakuakan.Sudah saatnya kita kembali kejalur penciptaan yang sesungguhnya.Cukuplah dosa yang kita lakukan dimasa lalu,sebagai kenangan kekonyolan kita sebagai seorang hamba.Kita perbaiki dan tutupi lubang-lubang aibnya dengan amal terbaik kita.

Mari bersama buat sejarah kehidupan yang dipenuhi dengan amal unggulan.Sejarah kehidupan yang dipenuhi dengan amal kebaikan kepada siapapun.Setiap kita pasti ditanya tentang apa yang kita dilakukan didunia.maka selagi ada waktu dan nafas masih ditenggorokan tak ada waktu terlambat untuk kembali berlayar,mengudara,menempuh perjalanan untuk menjemput pundi-pundi pahala yang Allah sediakan.Setiap kita istimewa,maka jadilah pribadi istimewa dihadapan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Jika tulisan ini bermanfaat tolong dikomentari yach.....